Menyertakan Hobi dan Minat dalam CV Anda

Memasukkan Hobi dan Minat pada CV Anda

CV identik dengan profil diri yang menggambarkan pendidikan, pengalaman dan ketrampilan. Lalu bagaimana dengan mencantumkan hobi dan minat dalam CV? Beberapa orang mungkin menganggap bahwa mencantumkan hobi di CV tidaklah profesional. Namun tahukah Anda bahwa mencantumkan hobi dan minat di CV Anda adalah kesempatan untuk berbagi lebih banyak tentang Anda, memberikan gambaran yang lebih besar daripada yang bisa disampaikan oleh pencapaian profesional Anda. Pada artikel ini akan membahas tentang mencantumkan hobi dan minat dalam CV Anda dan bagaimana membuat hobi dan minat Anda bermanfaat bagi lamaran kerja Anda

Memang benar perusahaan cenderung lebih tertarik pada pengalaman dan keterampilan profesional Anda. Tetapi sebenarnya mereka dapat menggunakan detail dari bagian hobi untuk mempelajari lebih lanjut tentang kepribadian, minat, dan keterampilan Anda.

Mencantumkan hobi dan minat dalam CV merupakan upaya untuk memberikan sedikit informasi tambahan tentang diri Anda sehingga rekruter dapat mengukur apakah Anda memiliki kesamaan dengan karyawan lain serta membantu Anda lebih menonjol dibandingkan kandidat lainnya.

Apa itu Hobi dan Minat?

Dalam konteks CV, "hobi" dan "minat" merujuk pada aktivitas atau kegiatan di luar pekerjaan yang Anda nikmati atau Anda ambil bagian di dalamnya secara sukarela. Hobi dan minat merupakan aspek pribadi yang dapat memberikan gambaran lebih lengkap tentang diri Anda sebagai individu, selain dari pengalaman kerja dan pendidikan formal.

Hobi merupakan kegiatan yang Anda lakukan dengan senang hati dan tanpa adanya tekanan atau kompensasi finansial. Hobi bisa mencakup berbagai hal, seperti bermain musik, bermain olahraga, menjelajahi alam, atau bahkan berkebun. Hobi seringkali mencerminkan apa yang Anda nikmati dan apa yang membuat Anda termotivasi di luar pekerjaan.

Sedangkan minat adalah bidang atau topik yang Anda temukan menarik dan ingin Anda pelajari. Misalnya, minat Anda mungkin termasuk lingkungan, seni, teknologi, penulisan, atau sejarah. Minat ini dapat mencerminkan apa yang Anda pelajari secara terus-menerus atau apa yang memotivasi Anda untuk mencari pengetahuan tambahan.

Ketika mencantumkan hobi dan minat dalam CV, penting untuk memilih dengan bijak dan memastikan bahwa informasi tersebut relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Pilihan hobi dan minat yang tepat dapat memberikan gambaran lebih lengkap tentang kepribadian Anda dan, jika relevan, dapat menunjukkan keterampilan atau sifat yang bermanfaat dalam konteks pekerjaan.

Mengapa Mencantumkan Hobi dan Minat pada CV?

Mencantumkan hobi dan minat pada CV bisa memiliki manfaat tertentu, meskipun itu tidak relevan dalam semua situasi. Berikut beberapa alasan mengapa Anda mungkin ingin mencantumkan hobi dan minat pada CV Anda:

  1. Memberikan pandangan yang menyeluruh: Meskipun kualifikasi profesional Anda sangat penting, tetapi mencantumkan minat dan hobi dalam CV dapat memberikan pandangan yang lebih menyeluruh tentang diri Anda sebagai pribadi. Hal ini memungkinkan perusahaan dan rekruter untuk mendapatkan wawasan tentang kepribadian, karakter, dan kualitas unik Anda. Dengan membagikan hobi dan minat Anda, Anda menunjukkan bahwa Anda memiliki kehidupan di luar pekerjaan dan memiliki kualitas yang melampaui kemampuan profesional Anda.
  2. Mendukung CV dengan pengalaman profesional yang terbatas: Jika Anda memiliki pengalaman profesional yang terbatas atau baru memulai karier, menyertakan hobi dan minat dapat membantu memperkuat CV Anda. Bagian ini memungkinkan Anda untuk menunjukkan dedikasi, komitmen, dan keterampilan yang dapat ditransfer yang mungkin tidak langsung terlihat dari riwayat pekerjaan Anda. Misalnya, keterlibatan dalam pelayanan masyarakat atau peran kepemimpinan dalam organisasi dapat menunjukkan inisiatif, kerja sama tim, dan keterampilan berorganisasi Anda.
  3. Mencerminkan kecocokan budaya perusahaan: Perusahaan tidak hanya mencari kandidat dengan kualifikasi yang tepat, namun juga mereka yang cocok dengan budaya perusahaan. Menyertakan hobi dan minat dapat memberikan wawasan tentang kecocokan Anda dengan nilai-nilai, misi, dan dinamika tim perusahaan. Misalnya, jika perusahaan menekankan kolaborasi dan kerja sama tim, menyoroti hobi seperti olahraga tim atau proyek kelompok menunjukkan kemampuan Anda untuk bekerja secara efektif dalam lingkungan yang berorientasi tim.
  4. Menampilkan keterampilan yang dapat ditransfer: Hobi dan minat juga bisa menjadi cara untuk menunjukkan keterampilan yang dapat ditransfer yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Misalnya, jika Anda terlibat dalam penulisan kreatif, ini menunjukkan kemampuan Anda untuk berkomunikasi secara efektif dan berpikir kreatif. Demikian pula, partisipasi dalam permainan atau game strategis dapat menunjukkan kemampuan berpikir analitis, pemecahan masalah, dan perencanaan strategis Anda.
  5. Membangun percakapan selama wawancara: Mencantumkan minat dan hobi di dalam CV Anda dapat menjadi pembuka percakapan saat wawancara. Rekruter dapat menanyakan tentang aktivitas yang Anda cantumkan, sehingga mereka dapat menggali lebih dalam tentang pengalaman, keterampilan yang diperoleh, dan pelajaran yang didapat. Hal ini memberikan kesempatan untuk membangun hubungan pribadi dengan rekruter dan menunjukkan antusiasme dan semangat Anda di luar ranah profesional.

Namun, perlu diingat bahwa mencantumkan hobi dan minat pada CV juga memiliki potensi risiko. Beberapa rekruter mungkin tidak tertarik pada informasi ini dan lebih fokus pada kualifikasi dan pengalaman kerja Anda. Jadi, pastikan untuk mempertimbangkan relevansi hobi dan minat Anda dengan posisi yang Anda lamar. Jika Anda memutuskan untuk mencantumkannya, lakukan dengan bijak dan pertimbangkan apakah informasi tersebut dapat mendukung tujuan Anda dalam mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.

"Mencantumkan hobi dan minat dalam CV merupakan upaya untuk memberikan sedikit informasi tambahan tentang diri Anda sehingga rekruter dapat mengukur apakah Anda memiliki kesamaan dengan budaya perusahaan serta membantu Anda lebih menonjol dibandingkan kandidat lainnya."

Berbagai Kategori Hobi dan Minat

Berikut adalah beberapa jenis contoh hobi dan minat dalam CV yang dapat membantu Anda mengidentifikasi minat Anda sendiri:

  • Olahraga: Minat dalam berolahraga bisa mencerminkan disiplin, kesehatan, dan kerja sama tim seperti bermain sepak bola, bersepeda, berenang, atau hiking.
  • Seni dan Kreativitas: Hobi seni dan kreatif mencerminkan kreativitas dan kemampuan berpikir visual seperti melukis, fotografi, merajut, atau bermain musik.
  • Keberlanjutan dan Lingkungan: Minat dalam keberlanjutan dan lingkungan menunjukkan kesadaran tentang isu-isu lingkungan seperti mengikuti program daur ulang, berkebun, atau mendukung kampanye lingkungan.
  • Volunteerisme dan Kegiatan Sosial: Aktivitas sukarela mencerminkan kepedulian sosial dan kemampuan berkontribusi pada masyarakat seperti menjadi relawan di organisasi nirlaba, mengajar sukarela, atau terlibat dalam penggalangan dana.
  • Membaca dan Penulisan: Minat dalam membaca dan menulis menunjukkan dedikasi pada pembelajaran dan komunikasi seperti klub buku, menulis blog, atau penyuntingan.
  • Perjalanan dan Petualangan: Hobi perjalanan mencerminkan fleksibilitas, pemahaman lintas budaya, dan keterbukaan seperti menjelajahi tempat-tempat baru, backpacking, atau menjalani perjalanan ekspedisi.
  • Teknologi dan Komputer: Minat dalam teknologi dan komputer dapat mencerminkan keterampilan teknologi yang relevan seperti pengembangan perangkat lunak, perakitan komputer, atau game online.

Pastikan untuk memilih hobi dan minat yang benar-benar mencerminkan diri Anda dan relevan dengan posisi yang Anda lamar. Beberapa hobi juga dapat menggambarkan keterampilan yang bermanfaat untuk pekerjaan tertentu, jadi pertimbangkan dengan cermat apa yang ingin Anda sertakan di CV Anda.

Strategi Mencantumkan Hobi dan Minat dalam CV

Saat mencantumkan hobi dan minat pada CV Anda, penting untuk mengingat beberapa tips untuk memastikan bahwa Anda mempresentasikannya secara efektif dan strategis. Berikut adalah empat tips utama yang perlu Anda pertimbangkan saat mencantumkan minat dan hobi dalam CV:

Relevansi

Pilih hobi dan minat yang relevan dengan pekerjaan atau industri yang Anda lamar. Pertimbangkan keterampilan dan kualitas yang diinginkan oleh perusahaan atau rekruter dalam peran tertentu dan pilih kegiatan yang sesuai dengan persyaratan tersebut.

Tunjukkan dampak dan keterampilan yang dapat ditransfer

Daripada hanya mencantumkan hobi, sorotlah dampak yang telah Anda buat atau keterampilan yang telah Anda dapatkan melalui aktivitas tersebut. Tunjukkan keterampilan yang dapat ditransfer yang dapat diterapkan pada pekerjaan tersebut, seperti kepemimpinan, kerja sama tim, pemecahan masalah, atau kreativitas.

Kualitas di atas kuantitas

Daripada menuliskan daftar hobi yang panjang, fokuslah pada kualitas dan pilihlah beberapa yang memiliki relevansi yang signifikan dan menunjukkan keterampilan yang berharga di mata rekruter. Hal ini memungkinkan Anda untuk memberikan informasi yang lebih mendalam dan terperinci tentang setiap aktivitas, sehingga memberikan kesan yang lebih kuat kepada rekruter atau perusahaan. 

Sesuaikan untuk setiap lamaran

Sesuaikan daftar hobi dan minat Anda untuk setiap lamaran pekerjaan. Tinjau deskripsi pekerjaan, teliti budaya perusahaan, dan kenali keterampilan dan kualitas yang mereka hargai. Kemudian, pilih hobi yang paling relevan yang sesuai dengan kriteria tersebut.

Mencantumkan Hobi dan Minat dalam CV

Jika Anda telah memutuskan untuk memasukkan hobi dan minat dalam CV Anda, sangat penting untuk menuliskannya secara efektif. Pertama, jagalah agar tetap ringkas. Anda tidak perlu mencantumkan semua hobi yang pernah Anda tekuni sejak kecil. Sebaliknya, pilihlah beberapa yang relevan dan menunjukkan kualitas yang diinginkan. 

Kedua, berikan penjelasan singkat atau pencapaian yang berkaitan dengan setiap hobi atau minat. Hal ini akan menambah substansi dan menunjukkan dedikasi Anda. 

Sebagai contoh:

Blogging: menulis artikel pendek tentang pengembangan diri di Medium.

Desain grafis: volunteer membuat konten media sosial untuk salah satu lembaga non profit. 

Terakhir, pertimbangkan penempatan bagian ini dalam CV Anda. Karena Anda juga tidak memiliki banyak ruang di CV Anda, prioritaskan riwayat pekerjaan dan pendidikan Anda. 

Walaupun perusahaan maupun rekruter cenderung lebih tertarik pada pengalaman dan keterampilan profesional Anda. Namun, mereka dapat menggunakan detail dari bagian hobi dalam CV untuk mempelajari lebih lanjut tentang kepribadian, minat, dan keterampilan Anda.

Strategi Memformat Penulisan Hobi dan Minat dalam CV

Dalam menulis hobi dan minat dalam CV, pilihlah sebuah format dan tetaplah konsisten. Pada bagian hobi dan minat ini memiliki jumlah kata yang terbatas, jadi, buatlah setiap kata menjadi hal yang penting untuk membantu Anda menonjol.

Cantumkan dua hingga maksimal lima hobi dengan disertai pernyataan singkat yang menarik pada masing-masing hobi. Anda bisa menjelaskan detail hobi tersebut atau pencapaian apa yang Anda raih dari hobi tersebut. 

Selain itu, pertimbangkan panduan tambahan ini saat menulis minat dalam CV Anda:

  • Pastikan agar tetap singkat dan to the point.
  • Sespesifik mungkin. Misalnya, alih-alih Anda menulis 'Saya senang membaca', tulislah 'Saya senang membaca buku-buku tentang pengembangan diri dan buku-buku tentang isu-isu terkini.
  • Jelaskan minat Anda secara ringkas.
  • Hindari melebih-lebihkan minat dan hobi dalam CV Anda

Tips Cara Mencantumkan Hobi dan Minat dalam CV

Mencantumkan jumlah hobi dan minat yang tepat pada CV Anda adalah hal yang penting. Dari daftar Anda, tentukan hobi atau minat terbaik untuk ditampilkan pada CV. Usahakan untuk mencantumkan antara tiga sampai lima contoh. Gunakan poin-poin untuk membuat daftar hobi Anda, atau buat satu hingga dua kalimat dan gunakan tanda koma untuk memisahkannya.

Lebih dari itu, Anda akan membuat CV menjadi terlalu panjang. Jangan lupa bahwa CV Anda harus fokus pada kualifikasi dan pengalaman yang relevan, dengan hobi dan minat yang berfungsi sebagai pelengkap yang mendukung Anda.

Penting juga untuk selalu memprioritaskan relevansi dan kualitas di atas kuantitas ketika memilih jumlah hobi dan minat yang akan dicantumkan dalam CV Anda. Jika memungkinkan, cobalah mencantumkan hobi yang mencakup berbagai aspek kualifikasi atau keterampilan yang dicari. Misalnya, Anda dapat memasukkan satu hobi yang menunjukkan kreativitas, satu yang menunjukkan kepemimpinan, dan satu yang menunjukkan analitis.

TIPS AHLI

Cantumkan hobi dan minat di CV Anda, namun fokuslah pada relevansinya dengan pekerjaan. Soroti aktivitas dari hobi atau minat Anda yang unik dan berdampak pada pengembangan keterampilan atau keahlian Anda agar terlihat menonjol di mata perekrut. Jelaskan juga dampaknya dalam CV dan sertakan sertifikat atau penghargaan yang telah Anda terima dari hobi atau minat Anda tersebut!

Contoh Hobi dan Minat dalam CV

Di bawah ini Anda bisa menemukan tiga contoh pekerjaan dan hobi serta minat yang relevan dengan masing-masing posisi.

Hobi dan minat untuk CV seorang arsitek:

  • Membuat sketsa dan menggambar
  • Traveling dan menjelajah
  • Graphical modeling 

Hobi dan minat CV seorang travel writer:

  • Blog pribadi
  • Fotografi
  • Belajar bahasa asing.

Hobi dan minat CV seorang event manager:

  • Mengorganisir acara penggalangan dana
  • Memimpin pameran komersial terkemuka
  • Membuat surat undangan.

Dos dan Don'ts dalam Mencantumkan Hobi dan Minat dalam CV

Mencantumkan hobi dan minat pada CV adalah salah satu langkah yang dapat memberikan warna dan dimensi pribadi pada lamaran Anda, tetapi perlu diingat bahwa ada beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam hal ini:

Do’s

  • Relevansi dengan Pekerjaan - Cek website perusahaan, dan deskripsi pekerjaan, dan lakukan riset untuk mengetahui relevansinya. Apakah perusahaan tersebut fokus pada kesehatan mental, fisik, dan emosional karyawannya? Jika iya, maka menambahkan hobi dan minat yang relevan, seperti aktivitas kreatif dan olahraga, akan memperkuat resume Anda.
  • Taruh Hobi dan Minat di Bagian yang Berbeda - Meskipun beberapa hobi dan minat Anda relevan dengan posisi yang dilamar, jangan sampai Anda menaruh informasi tersebut bersamaan dengan pengalaman kerja dan keterampilan Anda. Beri label pada bagian hobi dan minat, agar rekruter tidak bingung membedakannya dengan hard skill dan soft skill yang dibutuhkan untuk pekerjaan tersebut.
  • Prioritaskan Hobi yang Menunjukkan Soft Skill Anda - Memiliki hobi yang membutuhkan kemahiran teknis atau kemampuan kepemimpinan tentu menarik untuk Anda taruh di CV Anda. Kalau tidak, ada baiknya Anda pikirkan tentang soft skill seperti kedua hal tadi yang dibutuhkan untuk pekerjaan yang Anda lamar dan apakah Anda mendapatkan keterampilan tersebut dengan berpartisipasi dalam hobi atau minat Anda. 
  • Pilihlah Hobi yang Membuat Anda Menonjol - Rekruter kemungkinan besar telah mendengar berbagai jenis hobi yang sama dari tumpukan lamaran yang dikirim oleh kandidat. Menghabiskan waktu dengan teman atau pergi keluar di akhir pekan, adalah hobi yang sangat umum dan tidak akan membuat Anda menonjol di mata rekruter.

Lalu, apa yang akan membuat Anda diperhatikan oleh rekruter? Contohnya Anda punya hobi lari, tapi Anda juga bisa menyebutkan bahwa Anda berhasil menyelesaikan maraton dan mengumpulkan lebih dana dari lomba lari yang Anda selesaikan untuk badan amal yang Anda pilih. Hal ini membuktikan bahwa Anda mampu bekerja keras untuk mencapai tujuan yang pasti akan mengesankan rekruter.

Don’ts

  • Jangan Masukan Hobi dan Minat yang Dapat Berdampak Negatif pada Lamaran Anda - Hal-hal seperti aktivitas berbahaya, aktivitas kriminal, aktivitas anti-sosial, opini pribadi, dan aktivitas politik tidak boleh Anda tambahkan ke CV. Anda tentu tidak ingin atasan dan perusahaan Anda khawatir apakah Anda akan menyebabkan masalah bagi perusahaan di masa depan bukan? 
  • Jangan Terlalu Banyak Mencantumkan Hobi dan Minat Anda - Terakhir namun tak kalah penting yaitu jangan memasukkan semua hobi dan minat Anda. Memang sangat mudah untuk menulis semua tentang hobi atau minat Anda. Namun pastikan untuk memasukkan hobi dan minat yang relevan, penting atau luar biasa dalam CV Anda. Ingat, bagaimanapun Anda harus menonjolkan pengalaman dan keterampilan Anda dibandingkan hobi dan minat Anda dalam CV.

Waktunya Memasukkan Hobi dan Minat dalam CV

Ketika memilih untuk memasukkan minat dan hobi di dalam CV, usahakan untuk hanya menyebutkan hal-hal yang akan mendukung Anda dalam pekerjaan nantinya. Setiap konten dalam CV sangatlah berharga. Oleh karena itu, pilih hobi yang paling unik dan berdampak untuk dicantumkan dalam CV.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa secara efektif memanfaatkan hobi dan minat Anda untuk menyempurnakan CV Anda dan menunjukkan kekuatan Anda sebagai kandidat.  

Mengingat Anda akan menambahkan hobi dan minat dalam CV, ada baiknya memilih template CV yang tepat yang dapat menyempurnakan CV Anda. Seperti Jobseeker, platform CV maker yang menyediakan template CV dan template surat lamaran kerja secara gratis.

Bagikan via:

Jadilah kandidat yang unggul dalam persaingan

Buat lamaran kerja Anda yang berbeda dan menonjol dari kandidat lain.

Mulai Sekarang