CV Kronologis: Panduan Lengkap Disertai Tips

CV Kronologis: Panduan Lengkap Disertai Tips

CV kronologis adalah format curriculum vitae yang menyusun informasi berdasarkan urutan waktu, dimulai dari pengalaman kerja atau pendidikan terbaru hingga yang paling lama. Format ini membantu perekrut untuk dengan mudah melacak perkembangan karier seseorang dan memahami riwayat pekerjaannya. Biasanya lebih sesuai untuk mereka yang memiliki sejarah kerja yang konsisten dalam bidang tertentu. Dalam panduan ini, kami akan menunjukkan cara menyusun CV kronologis yang efektif.

Kapan dan Mengapa Menggunakan CV Kronologis?

Format CV kronologis biasanya merupakan format terbaik untuk digunakan jika Anda memiliki pengalaman bertahun-tahun di bidang yang sama. Terutama jika Anda menjalani jalur karier yang "normal" di mana Anda berkembang dari posisi entry-level ke posisi yang lebih senior. 

Format ini sangat cocok digunakan oleh orang-orang dengan rekam jejak yang sudah terbukti di bidangnya, terutama mereka yang dapat menunjukkan kontribusi pada bisnis perusahaan sebelumnya. Penekanannya adalah pada pengalaman, yang merupakan hal utama yang biasanya dicari oleh perusahaan dan rekruter dari seorang kandidat. 

Ada beberapa keuntungan dari format CV ini, antara lain:

  • Format ini sudah tidak asing lagi bagi perekrut, sehingga mudah bagi mereka untuk memprosesnya.
  • Mudah ditulis, dan ada banyak contoh dan template untuk memandu Anda.
  • Menunjukkan kontribusi pada pekerjaan sebelumnya, yang mungkin serupa dengan apa yang dicari oleh perusahaan atau rekruter.
  • Menunjukkan pengalaman dengan perusahaan lain di bidang Anda, serta menunjukkan koneksi dan kedekatan Anda dengan kebutuhan dan tantangan bisnis.
  • Menceritakan kisah perkembangan karier, dengan pengalaman, tanggung jawab, dan kontribusi yang terus bertambah.

Setiap koin memiliki dua sisi. Demikian juga dengan CV kronologis yang juga memiliki kekurangan. Ada beberapa kekurangan dalam menggunakan format ini, termasuk:

  • Bagi Anda yang pernah mengalami gap year, format ini dapat mengungkapkan kesenjangan dalam riwayat pekerjaan Anda yang dapat menimbulkan pertanyaan bagi rekruter.
  • Bagi Anda yang kutu loncat, dimana kerap berganti pekerjaan, format ini dapat menunjukkan bahwa Anda "loncat-loncat pekerjaan", atau bekerja di banyak pekerjaan dalam waktu yang singkat yang membuat rekruter bertanya-tanya berapa lama Anda akan bertahan di perusahaan mereka.
  • Bagi Anda yang memiliki karier yang panjang dalam satu bidang mungkin tidak banyak membantu untuk menunjukkan kualifikasi Anda, jika Anda memulai karier yang baru.

Jika Anda merasa bahwa kekurangan ini lebih besar daripada kelebihannya, Anda mungkin bisa mempertimbangkan untuk menggunakan format CV fungsional atau kombinasi.

"Format CV kronologis biasanya merupakan format terbaik untuk digunakan jika Anda memiliki pengalaman bertahun-tahun di bidang yang sama. Terutama jika Anda menjalani jalur karier yang "normal" di mana Anda berkembang dari posisi entry-level ke posisi yang lebih senior."

Apa Saja yang Termasuk dalam CV Kronologis?

CV Kronologis umumnya terdiri dari beberapa bagian utama yang mencakup:

  • Nama dan informasi kontak yang ada pada bagian atas halaman sebagai judul. 
  • Ringkasan singkat tentang diri Anda, tujuan karier, atau kekuatan utama Anda. 
  • Pengalaman kerja Anda dalam urutan terbalik, dimulai dari yang terbaru. Dalam bagian ini Anda menjelaskan termasuk tanggung jawab dan pencapaian Anda untuk setiap pekerjaan yang pernah Anda pegang. 
  • Riwayat Pendidikan.
  • Keterampilan yang berisi daftar hard skill dan soft skill yang Anda kuasai.
  • Sertifikasi atau pelatihan tambahan yang relevan, bila ada.
  • Aktivitas tambahan seperti pengalaman relawan atau ekstrakurikuler yang mendukung kualifikasi Anda.
  • Hobi dan minat jika relevan dengan pekerjaan atau jika Anda ingin menunjukkan aspek pribadi yang mendukung kualifikasi Anda.
  • Referensi. Bila Anda memutuskan untuk menyertakan referensi, cantumkan nama, posisi, perusahaan, dan informasi kontak mereka.

Pastikan setiap bagian mencerminkan kualifikasi dan relevansi Anda untuk pekerjaan yang Anda lamar. Penyajian informasi dengan jelas dan terstruktur akan membantu CV Kronologis Anda memikat perhatian rekruter.

Cara Menulis CV Kronologis: Panduan Langkah Demi Langkah

Berikut adalah panduan langkah-demi-langkah untuk menulis CV Kronologis:

Langkah 1: Data Pribadi dan Informasi Kontak - Mulailah dengan mencantumkan nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email Anda di bagian paling atas CV.

Langkah 2: Ringkasan atau Profil Pribadi (Opsional) - Ringkasan singkat (4-5 kalimat) tentang diri Anda yang menyoroti tujuan karier atau kekuatan Anda. Ini opsional dan terutama berguna jika Anda ingin menonjolkan sesuatu yang unik.

Langkah 3: Riwayat Pendidikan - Cantumkan informasi tentang pendidikan Anda dalam urutan terbalik, dimulai dari pendidikan terbaru. Ini meliputi gelar, nama institusi, tahun lulus, dan penghargaan atau kehormatan jika ada.

Langkah 4: Riwayat Pekerjaan - Mulailah dengan pekerjaan terbaru Anda dan lanjutkan ke pekerjaan sebelumnya. Cantumkan:

  •   Nama perusahaan.
  •   Posisi dan tanggal kerja (mulai hingga berakhir).
  •   Deskripsi pekerjaan yang mencakup tanggung jawab dan prestasi atau pencapaian. 
  •   Gunakan poin-poin untuk membuat teks lebih mudah dibaca dan fokus pada pencapaian.

Langkah 5: Keterampilan - Buat bagian yang mencantumkan keterampilan Anda, termasuk hard skill dan soft skill yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar.

Langkah 6: Aktivitas Tambahan (Opsional) - Jika Anda memiliki aktivitas ekstrakurikuler atau pengalaman relawan yang relevan, cantumkan dalam bagian ini.

Langkah 7: Sertifikat atau Pelatihan Tambahan (Opsional) - Jika Anda memiliki sertifikat atau pelatihan tambahan yang relevan, sertakan informasi ini.

Langkah 8: Hobi dan Minat (Opsional) - Jika Anda memiliki hobi dan minat yang relevan dengan posisi yang Anda lamar serta berpotensi membuat Anda menjadi kandidat yang menonjol, Anda bisa menyertakan informasi ini. 

Langkah 9: Referensi (Opsional) - Jika Anda ingin mencantumkan referensi, cantumkan nama, posisi, perusahaan, dan informasi kontak mereka.

Langkah 10: Finalisasi CV

  • Periksa tata bahasa, ejaan, dan format CV Anda.
  • Pastikan informasi pribadi, pendidikan, dan pengalaman kerja terbaru tersusun dengan baik.

Langkah 11: Cek Kesesuaian dengan Pekerjaan yang Dilamar - Sesuaikan CV Anda untuk mencocokkan persyaratan dan kualifikasi yang tercantum dalam deskripsi pekerjaan yang Anda lamar.

Langkah 12: Review Akhir

  • Mintalah seseorang untuk mengulas CV Anda untuk memberikan umpan balik.
  • Pastikan CV Anda sesuai dengan panjang yang wajar (biasanya 1-2 halaman).

Ingatlah untuk menghindari kesalahan umum, seperti tidak fokus pada pencapaian, terlalu banyak detail, atau kesalahan dalam tanggal. Setiap langkah dalam panduan ini dirancang untuk membantu Anda membuat CV Kronologis yang efektif dan profesional.

Tips dan Contoh Menulis Bagian Pengalaman Kerja

Bagian "Pengalaman Kerja" adalah salah satu bagian kunci dalam CV Kronologis. Ini adalah tempat di mana Anda merinci pekerjaan sebelumnya dan prestasi yang Anda capai.

Berikut adalah cara menampilkan riwayat kerja secara efektif dalam urutan kronologis, serta contoh CV kronologis secara spesifik:

Tips untuk Menampilkan Riwayat Kerja dengan Efektif

  • Urutkan dengan Kronologis: Susun pekerjaan dari yang terbaru ke yang terlama. Ini membantu perekrut melihat perkembangan karier Anda.
  • Cantumkan Informasi Kunci: Untuk setiap pekerjaan, sertakan nama perusahaan, posisi, dan tanggal Anda bekerja di sana.
  • Deskripsikan Tanggung Jawab: Berikan tiga hingga lima poin deskripsi pekerjaan yang jelas dan ringkas yang menguraikan tugas dan tanggung jawab utama Anda. Gunakan poin-poin agar lebih mudah dan menarik untuk dibaca.
  • Tonjolkan pencapaian: Jangan hanya merinci tugas harian. Soroti pencapaian Anda dalam setiap pekerjaan, seperti mencapai target penjualan, mengelola proyek, atau meningkatkan efisiensi.
  • Kuantifikasi Hasil: Tambahkan angka-angka pada poin-poin Anda agar pencapaian Anda dapat diukur oleh rekruter untuk melihat dan lebih memahami bagaimana Anda berkontribusi pada perusahaan sebelumnya. Misalnya, "Meningkatkan penjualan tahunan sebesar 20%" atau "Mengurangi biaya operasional sebesar 15%."
  • Gunakan Kata Kerja Aktif: Menggunakan kata kerja aksi atau aktif akan memberikan kesan bahwa Anda proaktif dalam bekerja dan memudahkan rekruter untuk memahami dengan tepat apa yang bisa Anda capai dalam pekerjaan. Contohnya, "Mengkoordinasikan proyek" atau "Mengembangkan strategi pemasaran."
  • Relevansi Pekerjaan: Soroti pekerjaan yang paling relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Anda mungkin perlu menyesuaikan atau merinci lebih banyak pada pekerjaan yang terkait.
  • Hindari Informasi yang Tidak Relevan: Jika pekerjaan atau pengalaman Anda tidak relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar, pertimbangkan untuk menyederhanakan deskripsi atau menghilangkannya.

Contoh CV Kronologis dalam urutan terbalik:

Digital Marketing Manager
ABC Marketing, Jakarta, Indonesia - Mei 2021 sampai sekarang

- Mengelola tim pemasaran digital dan anggaran iklan sebesar Rp1.000.000,000 per tahun.
- Meningkatkan konversi website sebesar 25% dengan meluncurkan kampanye retargeting yang sukses.
- Mengembangkan strategi content marketing yang menghasilkan peningkatan trafik organik sebesar 30%.

Senior Project Manager
XYZ Project Management, Singapore - Juni 2017 hingga April 2021

- Memimpin tim proyek dalam meluncurkan proyek-proyek besar senilai hingga US$1 juta.
- Mencapai 95% proyek selesai tepat waktu dan dalam anggaran.
- Mengembangkan proses project management yang mengurangi lead time sebesar 20%.

Sales Specialist
EFG Sales, Singapore - Agustus 2014 hingga Mei 2017*

- Meningkatkan penjualan tahunan produk XYZ sebesar 15% selama tiga tahun berturut-turut.
- Memimpin inisiatif pelatihan penjualan yang menghasilkan peningkatan produktivitas tim sebesar 25%.
- Membangun hubungan pelanggan yang kuat, yang berkontribusi pada tingkat retensi pelanggan yang tinggi.

Dengan mengikuti tips ini dan memberikan contoh pekerjaan yang mencakup tanggung jawab dan pencapaian Anda, Anda dapat membuat bagian "Pengalaman Kerja" yang kuat dan memukau rekruter

TIPS AHLI

Selalu ukur pencapaian Anda dengan angka dan gunakan bahasa yang berorientasi pada tindakan untuk menggambarkan tanggung jawab Anda secara konkret. Prioritaskan peran yang relevan dan hindari jargon teknis yang berlebihan untuk memastikan kejelasan dan seberapa besar kontribusi Anda terhadap perusahaan atau bisnis.

Tips Cara Menyesuaikan CV Kronologis untuk Berbagai Pekerjaan

Menyesuaikan CV Kronologis untuk berbagai pekerjaan adalah penting untuk memaksimalkan peluang Anda dalam lamaran kerja. Berikut adalah cara melakukan penyesuaian:

  1. Pahami Persyaratan Pekerjaan: Pertama, teliti deskripsi pekerjaan secara menyeluruh. Identifikasi kualifikasi dan keterampilan yang dibutuhkan untuk posisi tersebut.
  2. Tonjolkan Pengalaman Sesuai Posisi yang Dilamar: Di bagian "Riwayat Pekerjaan" CV Anda, soroti pekerjaan dan pengalaman yang paling relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Ini termasuk pengalaman yang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang dicantumkan dalam deskripsi pekerjaan.
  3. Saring dan Hapus Pengalaman yang Tidak Relevan: Hilangkan atau kurangi informasi tentang pekerjaan atau pengalaman yang kurang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Ini akan membantu menjaga CV Anda tetap terfokus.
  4. Soroti Keterampilan Kunci: Di bagian "Keterampilan," pastikan Anda mencantumkan keterampilan yang paling sesuai dengan pekerjaan yang Anda lamar. Jika deskripsi pekerjaan mengutamakan keterampilan tertentu, pastikan keterampilan tersebut menonjol.
  5. Ringkasan Profil: Jika Anda memiliki ringkasan atau profil pribadi di CV Anda, sesuaikan teks ini untuk mencerminkan tujuan Anda terkait pekerjaan yang Anda lamar.
  6. Referensi: Jika Anda mencantumkan referensi, pertimbangkan untuk memilih referensi yang paling relevan dengan pekerjaan tersebut. Misalnya, mantan atasan atau kolega dari pekerjaan yang berkaitan.
  7. Bahasa: Gunakan bahasa yang konsisten dengan deskripsi pekerjaan yang Anda lamar. Jika deskripsi pekerjaan menggunakan keyword atau frasa tertentu, pastikan untuk menggunakannya dalam CV Anda.
  8. Portofolio: Jika Anda memiliki portofolio atau contoh pekerjaan yang relevan, pertimbangkan untuk menyertakannya atau mencantumkan tautan ke portofolio Anda.
  9. Review Ulang: Setelah menyesuaikan CV Anda, periksa kembali dan pastikan semua isi CV Anda mencerminkan persyaratan pekerjaan dan menciptakan kesan yang kuat tentang kualifikasi Anda.
  10. Sesuaikan Surat Lamaran Kerja: Jangan lupa untuk menyesuaikan surat lamaran kerja Anda dengan pekerjaan yang Anda lamar. Surat lamaran kerja ini harus menyoroti alasan Anda cocok untuk posisi tersebut.

Ingatlah bahwa penyesuaian ini dapat membantu Anda menonjolkan relevansi dan kualifikasi Anda untuk pekerjaan yang diinginkan. Selalu lakukan penyesuaian ini untuk setiap lamaran kerja yang berbeda agar CV Anda paling sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau rekruter.

Kesalahan Umum yang Harus Dihindari dalam CV Kronologis

Ketika menggunakan format CV Kronologis, ada beberapa kesalahan umum yang perlu dihindari. Berikut adalah beberapa kesalahan tersebut dan cara menghindarinya:

1. Tidak Fokus pada Pencapaian

Kesalahan umum adalah hanya mencantumkan daftar tugas atau deskripsi pekerjaan tanpa menekankan pencapaian Anda. Sebaiknya, fokuslah pada pencapaian yang relevan dalam setiap pekerjaan.

Contoh: "Mengelola proyek pemasaran."
Seharusnya: "Mengelola proyek pemasaran yang meningkatkan pangsa pasar sebesar 15%."

2. Terlalu Detail

Terlalu banyak detail atau informasi yang tidak relevan dapat membuat CV terlalu panjang dan membosankan. Pilih hanya informasi yang paling relevan.

Contoh: Menyertakan daftar pekerjaan freelance atau part-time yang tidak relevan.
Seharusnya: Fokus pada pekerjaan utama dan prestasi yang signifikan.

3. Tidak Menggunakan Keyword

Jika Anda tidak memasukkan keyword yang relevan untuk pekerjaan yang Anda lamar, CV Anda mungkin tidak terdeteksi oleh sistem pelacakan pelamar (ATS) atau rekruter.

Contoh Kesalahan: Tidak menggunakan keyword yang umum digunakan dalam industri Anda.
Seharusnya: Teliti deskripsi pekerjaan dan pastikan keyword yang relevan disertakan dalam CV Anda.

4. Kurang Menyoroti Keterampilan

Hanya fokus pada riwayat pekerjaan tanpa menyoroti keterampilan khusus yang Anda miliki dapat menjadi kesalahan. Jangan lupa tonjolkan juga keterampilan yang relevan dalam setiap pekerjaan.

Contoh: Tidak menyebutkan keterampilan teknis maupun soft skill yang dimiliki.
Seharusnya: Anda juga bisa menonjolkan keterampilan seperti project management, analisis data, atau komunikasi yang relevan dengan pekerjaan.

5. Kesalahan Tanggal

Salah mencantumkan tanggal, seperti kesalahan dalam tahun atau bulan pekerjaan, dapat mengganggu urutan kronologis yang benar.

Contoh: Mencantumkan tanggal yang tidak tepat pada pekerjaan.
Seharusnya: Periksa dan verifikasi tanggal dengan teliti agar sesuai urutan waktu yang benar.

Dengan menghindari kesalahan-kesalahan tersebut dan menjadikan CV Anda lebih terfokus pada prestasi, keyword, dan keterampilan, Anda dapat meningkatkan efektivitas CV Kronologis Anda. Selalu periksa dan perbarui CV Anda sesuai dengan pekerjaan yang Anda lamar untuk memastikan relevansi dan kesan yang kuat.

Sudah Siapkah CV Kronologis Anda?

Jika Anda memiliki pengalaman kerja yang berkelanjutan selama bertahun-tahun di bidang atau industri di mana Anda mencari pekerjaan, maka format CV kronologis tepat untuk Anda. Format ini akan berfokus pada pengalaman Anda sekaligus merinci keterampilan dan pendidikan Anda.

Ada beberapa hal penting sebelum menggunakan format CV kronologis:

  • Cek apakah format CV kronologis tepat untuk Anda.
  • Ikuti struktur CV kronologis yang diketahui dan diharapkan oleh para rekruter di banyak industri.
  • Jabatan dan kualifikasi Anda yang terbaru dan paling relevan harus berada paling atas di bagian riwayat pekerjaan dan pendidikan.

Menggunakan platform CV maker online seperti Jobseeker dapat membantu Anda membuat CV kronologis dengan mudah. Anda tak perlu khawatir dengan berapa banyak bagian atau konten yang ingin Anda tambahkan atau hapus, karena tata letak akan selalu tetap utuh. Pilihan template CV yang beragam sesuai dengan gaya dan kepribadian Anda serta dilengkapi juga dengan template surat lamaran kerja. Semua dalam satu platform. Daftar sekarang juga disini!

Bagikan via:

Jadilah kandidat yang unggul dalam persaingan

Buat lamaran kerja Anda yang berbeda dan menonjol dari kandidat lain.

Mulai Sekarang